Kamis, 27 Januari 2011

TANTANGAN MASA DEPAN MUDA MUDI PUCANGANOM1


“ Berilah aku sepuluh pemuda, maka akan aku goncangkan dunia
( Soekarno)
Bila kita mendengar istilah “pemuda”, maka dalam benak kita tergambar sesosok insan yang kuat, cerdas, pantang menyerah, dan selalau semangat. Benar memang kata “pemuda” mempunyai kesan yang sungguh luar biasa, sehingga banyak juga kaum yang bisa dibilang sudah berumur tetapi tetap mengaku sebagai “pemuda” dikarenakan citra yang terkandung didalamnya. Oleh karena itu tidak muluk-muluk penulis kira kalau kita membahas “pemuda” khususnya PEMUDA (MUDA/MUDI) PUCANGANOM 1, karena memang ada beberapa hal yang sangat menarik untuk kita ulas bersama.
Pertama tama kita mulai dari awal berdirinya organisasi kepemudaan di Pucanganom1. Sebetulnya penulis tidak tau secara pasti tanggal dibentuknya organisasi kepemudaan ini, tetapi seingat penulis dulu ada kejayaan kepemudaan Pucanganom1 ketika penulis kira-kira masih duduk di Sekolah Dasar. Bisa menjadi bahan pertimbangan penulis kira untuk teman-teman kepemudaan untuk kemudian mencari tau sekiranya tanggal berapa secara pastinya organisasi kepemudaan Pucanganom1 ini dibentuk, agar nantinya kita bisa mengadakan refleksi terhadap usia kita. Terlepas dari semua itu, kadang memang ada sebagian pendapat yang tidak terlalu mementingkan hal tersebut. Itu sah-sah saja,tetapi penulis rasa ini tidak ada salahnya bagi kita untuk mengetahuinya, dengan harapan menjadikan evaluasi bagi kemajuan organisasi kita kedepannya.
Untuk selanjutnya berbicara mengenai kemajuan, disini lebih fokusnya penulis akan mencoba mengantarkan topic yang masih agak-agak hangat disekitar kita, yakni : TRANSISI DARI SEKSI MENJADI DIVISI dalam kepemudaan Pucanganom1. Hal apa sajakah yang melatar belakangi penulis sehingga tertarik untuk mencoba mengulas ini?.Pertama, hampir dua periode atau bahkan lebih, struktur organisasi kepemudaan khususnya di Pucanganom1 menggunakan bentuk seksi-seksi, sebagai contoh: seksi kebersihan, seksi olahraga, seksi keagamaan, dan yang lainnya. Penulis rasa hal ini mengakibatkan kurangnya kreatifitas/ide-ide dahsyat dari seluruh unsur kepemudaan itu muncul, untuk selanjutnya kita tindak lanjuti. Tetapi memang kita akui bahwa sewaktu masih berbentuk seksi-seksi memang MUDA MUDI PUCANGANOM1 banyak mengadakan berbagai macam event seperti; lomba 17an untuk anak-anak dan ibu-ibu yang berpusat di (eks) SD N Sanden3, sekling ke Gua Selarong(SOULMATES), seklingke Gua Jepang(P.ANOM), dan juga yang sangat membanggakan PENGAJIAN AKBAR IIP WIJAYANTO(Amar Corp). Dan itu semua adalah hasil dari tindak lanjut sebuah ide. Tetapi penulis yakin bahwa akan masih banyak sekali ide-ide luar biasa yang belum dimunculkan atau diexplorekan oleh teman-teman MUDA MUDI PUCANGANOM1( m2p1).
Oleh karena itulah beranjak ke alasan yang kedua, yaitu minimnya tindak lanjut atau rencana keberlanjutan dari adanya transisi(peralihan) dari seksi menjadi divisi oleh sebagian besar unsur m2p1. Kita akui dan patut untuk kita beri apresiasi(penghargaan) yang sebesar-besarnya kepada divisi-divisi yang sudah melaksanakan program kerjanya, sebagai contoh divisi keagamaan yang diketuai oleh Ust. Heru S, juga kepada divisi sosial kemasyarakatan yang dimandori oleh Sdr.Apri Yto, dan juga kepada divisi yang lain. Akan tetapi apabila kita berkaca kepada tujuan awal diubahnya bentuk struktural dari seksi menjadi divisi yaitu untuk lebih memunculkan dan juga mengembangkan ide kreatif temen-temen Muda- Mudi Pucanganom1(m2p1), maka hal itu tentu belum memenuhi target(tujuan) awal kita.
Menuju alasan yang ketiga, yaitu akan datangnya momentum-momentum(waktu-waktu) yang besar, seperti bulan Agustus dengan “Agustus-annya”, ditambah lagi, Alhamdulillah…bulan Suci yang kita nanti-nanti akan segera tiba, dan mungkin momentum-momentum besar yang lain yang penulis belum bisa menyebutkan satu persatu. Ada ungkapan bahwa “orang yang sukses adalah orang-orang yang dapat memaksimalkan momentum-momentum yang ada, dan orang yang kalah adalah orang-orang yang tidak dapat menggunakan momentu-momentum yang ada”. Penulis sangat yakin teman-teman m2p1 ingin menjadi insan yang dapat mengambil momentum yang ada dan meaksimalkannya, sehingga harapannya segala potensi(kemampuan) yang dimiliki teman-teman dapat dikembangkan dengan maksimal.
Akhirnya marilah kita eratkan kembali barisan kita, kita kibarkan kembali bendera kejayaan m2p1 yang kemarin berkibar dengan gagahnya. Hilangkan ketidakpedulian!, hilangkan Egoisme!, Hilangkan kata tidak bisa!, Yakinlah bahwa MUDA MUDI PUCANGANOM1 akan segera memperlihatkan taringnya kembali! Katakan dengan yakin bahwa : YA KITA BISA!!! Sebagai penutup, tidak lupa, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya, selaku manusialah segala khilaf bersarang, dan kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT. Dengan mengharap ridho Allah SWT, semoga apa yang menjadi langkah kita selalu diberi kemudahan oleh-Nya.Amiin.

dari:
http://arjuna32.wordpress.com/2009/12/23/tantangan-masa-depan-muda-mudi-pucanganom1/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

assallamualaikum

matur thank yau
sampun berkunjung ketempat saya
sebelumnya salam kenal za!!!!
semoga ini bermanfaat bwt anda dan anda pun tidak bosen
doa saya semoga dapat menambah ilmu anda.amin

wassalamu'alaikum warohmatullahiwabarakatuh.


Jangan lupa join facebookQ zach,,, biar makin akrab gt!!!!